您的当前位置:首页 > 娱乐 > Fintech Paling Banyak Diadukan, OJK Terima 15.278 Pengaduan Konsumen Sejak Awal Tahun 正文
时间:2025-06-06 11:21:42 来源:网络整理 编辑:娱乐
Warta Ekonomi, Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat lonjakan signifikan dalam jumlah peng quickq官网最新版本下载
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat lonjakan signifikan dalam jumlah pengaduan konsumen sektor jasa keuangan digital sepanjang 2025. Hingga 23 Mei 2025, sebanyak 170.768 permintaan layanan masuk melalui Aplikasi Portal Pelindungan Konsumen (APPK), termasuk 15.278 pengaduan resmi dari masyarakat.
"Dari aspek layanan konsumen, sejak 1 Januari hingga 23 Mei 2025 terdapat 170.768 permintaan layanan melalui Aplikasi Portal Pelindungan Konsumen (APPK), termasuk 15.278 pengaduan," ungkap Hasan Fawzi, Kepala Eksekutif Pengawas Inovasi Teknologi Sektor Keuangan, Aset Keuangan Digital dan Aset Kripto OJK, dalam konferensi pers hasil Rapat Dewan Komisioner Bulanan (RDKB) Mei 2025, Rabu (4/6/2025).
Baca Juga: Kartel Bunga di Fintech Diusut KPPU, OJK Buka Suara!
Sektor financial technology (fintech) menjadi yang paling banyak diadukan dengan 5.795 kasus, mengungguli sektor perbankan yang menerima 5.639 pengaduan. Perusahaan pembiayaan menyusul dengan 3.152 kasus, lalu perusahaan asuransi dengan 504 pengaduan. Sisanya berasal dari sektor pasar modal dan industri keuangan non-bank lainnya.
"5.639 pengaduan berasal dari sektor perbankan, 5.795 dari industri financial technology, 3.152 dari perusahaan pembiayaan, 504 dari perusahaan asuransi, serta sisanya terkait dengan sektor pasar modal dan industri keuangan non-bank lainnya," jelas Hasan.
Baca Juga: Pendanaan Bank ke Fintech Tembus Rp49,4 Triliun, UMKM Jadi Sasaran Utama
OJK menegaskan bahwa seluruh pengaduan ditindaklanjuti secara sistematis melalui APPK. Dalam beberapa kasus, penyelesaian dilakukan melalui proses mediasi antara konsumen dan pelaku usaha jasa keuangan.
Seiring meningkatnya digitalisasi di sektor keuangan, OJK menekankan pentingnya sistem pengawasan yang adaptif dan responsif guna memastikan hak-hak konsumen tetap terlindungi secara optimal. Penguatan perlindungan konsumen ini dinilai krusial untuk menjaga kepercayaan publik terhadap ekosistem jasa keuangan digital yang berkembang pesat.
Dermaster Perkenalkan Perawatan Holistik Melalui Tes Genetik Dermagene2025-06-06 11:09
Viral Penumpang Pesawat Dapat Pesan 'Godaan' dari Pilot di Bandara2025-06-06 11:04
Terobosan Transportasi Jabodetabek: Transjakarta Ekspansi Besar2025-06-06 10:52
Viral Penumpang Pesawat Dapat Pesan 'Godaan' dari Pilot di Bandara2025-06-06 09:47
Cegah Perkawinan Anak, LSM Dorong Adanya Pendekatan Kultural2025-06-06 09:43
Mas Dhito Gandeng Ansor Hapus Kemiskinan Ekstrem2025-06-06 09:27
Penting! Perhatikan Hal ini Sebelum, Saat dan Setelah Banjir2025-06-06 09:21
DPRD Minta Pramono Mulai Terapkan ERP, Bisa Mulai Tahap Satu di Jalan Utama2025-06-06 09:16
Seminggu Dipasang, Penghalang Spot Foto Gunung Fuji Dirusak Turis2025-06-06 08:57
Presidential Threshold Dihapus Jadi Angin Segar? Golkar Menunggu Dampaknya Seperti Apa2025-06-06 08:41
Babak Baru! Anwar Usman Gugat Suhartoyo ke PTUN, Minta Tetap Jadi Ketua MK2025-06-06 11:04
Presidential Threshold Dihapus Jadi Angin Segar? Golkar Menunggu Dampaknya Seperti Apa2025-06-06 11:02
Semanggi Tak Bercahaya Lagi, Pramono Geram Lampu Dicuri2025-06-06 10:44
Hardiknas: Bank Mandiri Perkuat Pilar Sosial ESG Lewat Inisiatif Pendidikan Inklusif2025-06-06 10:24
FOTO: Pasar Grogol Jadi Spot Kumpul Favorit Pecinta Tenis Meja Jakarta2025-06-06 09:52
Libatkan Tim Jibom, 205 Personel Polisi Dikerahkan Amankan Paskah di Gereja Katedral2025-06-06 09:44
Apple Bangun Pabrik AirTag di Batam, Kemenperin: Tidak Masuk dalam Hitungan TKDN2025-06-06 09:19
594.168 Orang Rayakan Malam Tahun Baru di Monas, 161 Diantaranya WNA2025-06-06 09:10
Firli Bahuri Kembali Mangkir Pemeriksaan Kasus Pemerasan Syahrul Yasin Limpo di PMJ2025-06-06 08:51
Dari Dedi Mulyadi Hingga Purnawirawan TNI, Ini Pernyataan Kontroversial Hercules2025-06-06 08:41